Chapter #3 : I'm going to see the world.

06 June 2015.

A great day should be started with a great breakfast. Tapi kalau di ShenZhen, akan butuh effort lebih bagi Galuh dan Letsa untuk bisa menemukan tempat dengan makanan halal. Bahkan fastfood restaurant pun mesti diperhatikan dengan seksama apa saja isi dari menu makanannya. Pagi ini kami memutuskan untuk menikmati sarapan di McD dekat hotel saja, selain karena dekat, juga karena praktis dan bisa hemat. Surprisingly, harga minuman di sini jatuhnya lebih mahal ketimbang harga menu paket (makanan + minuman)nya loh. Sebagai perbandingan, gue beli paket crepes + susu seharga CNY 11, sedangkan si Letsa beli tambahan minum hot tea, harganya CNY 10.5. Lumayan kan perbedaannya.

Time to explore the world at Windows of the World ! Dari Shaibu station, transit di stasiun Laojie naik yang ke arah stasion Shijiezhichuang Station (世界之窗站 Window of the World Station). Kami berangkat sekitar jam sembilan pagi di hari Sabtu, rameee banget isi mtr yang ke arag Laojie~ jadinya mesti pisah mtr. Tapi untuk yang ke arah Window of the World untungnya sepi.

Harga tiket masuknya CNY 160 per orang. Kemudian, di dekat entrance gate ada peta dan petunjuk yang bisa diambil untuk membantu arah dan posisi. 

Ready to explore the world ? Here we go !

IT'S REALLY REALLY A SUPER HOT SUNNY DAY ! Ga bohong deh, ShenZhen itu panasnya juara banget, balik dari WoW, tangan dan kaki gue langsung belang dengan sukses. Jadi begitu kita jalannya udah mendekati arah keluar dan area yang dilewatin juga udah daerah yang adem, super bahagia ~~ Oh ya, di setiap area (Asia, Amerika, dll) ada food center nya, jadi kalau lapar, bisa berhenti mampir makan dulu. Porsinya sih banyak, jadi pasti kenyang, tapi dari segi isi dan rasanya, ya so so lah yaa...

Ketika kita lanjut jalan selesai makan dan melewati daerah Maya Mith gitu, tiba-tiba ada parade lewat, kalau ga salah dengar sih kayak sekaligus pengumuman jadwal show gitu. Yang lucu adalah, ketika mereka ngelewatin kami, tiba-tiba salah satu dari mereka teriak sambil nunjuk ke Kristi....

"Your skin is my skinnnn ~~ " 

spontan kita langsung melongo - kocak banget -

Selesai keliling dunia selama hampir enam jam, saatnya lanjut ke Splendid of China (termasuk China Folk Culture Village). Tapi kok ya capek banget dan pegel ?. Kaki berasa udah bukan milik sendiri lagii. Akhirnya pada menyerah, tetap ke Splendid, tapi ga masuk. Terus ngapain ? Sebagai penggantinya, kita naik Happy Line ! Cukup bayar CNY 50 udah bisa duduk manis di dalam kereta adem terus muterin happy valley, splendid of china, window of the world dll selama 25 menit. yeah of course, dari atas muterinnya. lumayan kan daripada harus mengambil resiko kaki udah tidak berfungsi padahal baru hari ketiga ?

Bingung mau kemana lagi sehabis dari Splendid, jadinya randomly memutuskan mau cari mall buat ngadem aja sekalian buat makan malam kalau ada. Akhirnya nyasar ke Shopping Park, yang dipilih secara acak berdasarkan nama mtr station yang ada di peta hahaha. Sayangnya ternyata di sana ga ada yang menarik, mall nya mirip dengan mall yang ada di Indo. Muter-muter ngadem bentar abis itu balik deh hotel. Tempat makan malam pun ditentukan secara acak, di dekat hotel. Nama tempatnya 江边鱼火 (Jiang Bian Yu Huo). Murah dan enak ! Total makan berlima dengan menu lengkap cuma CNY 226. Hanya saja karena sepertinya gue belum pernah makan ikan jenis itu, jadi malamnya alergi gue langsung kambuh, gatel-gatel di tangan. Tapi cuma gue aja kok, yang lain baik-baik saja. hehe.

Sebelum balik hotel, sempat mampir dulu ke toko dessert di seberang Dongmen street, namanya Pisces Girl, ada puding telur yang enak dan bonusnya dapat gelas kecil unyu gitu. Selain itu, ada minuman dinginnya juga. Harga puding telurnya CNY 16/pcs.

Pas lagi enak-enaknya ngobrol sama ngemil di sini (tempatnya tepi jalan dan outdoor), tiba-tiba kita dideketin sama seorang bapak tua lusuh, terus mendadak nodong...pake gelas plastik kosong, sambil ngomong panjang lebar minta-minta. Gue sontak jawabin "mei you" (re: ga ada). Intinya sih ga mau ngasih. Soalnya gue takutnya kalau gue kasih, dia akan lanjut nodong-in yang lain, dan kalau parah, takut dia ngerampas barang. Kan gawat. Tapi walaupun udah gue jawabin ga ada, si bapaknya tetep maksa, sampai anak-anak lain yang ga pernah ngomong mandarin, saking paniknya, ikutan ngomong mei you mei you, lama-lama jadi meyo meyo, untung ga jadi meyong -.- sampai akhirnya gue teriak manggil orang Pisces girlnya, baru si bapak jalan pergi ke tempat lain, gue kira udah lega donk, eh ternyata dia balik lagi, pamerin kalo dia ada dapat uang dari tempat lain, dan ya, masih sambil marah-marah karena kita ga mau kasih dia. Alhasil begitu dia udah menjauh, kita langsung ngibrit lari balik ke hotel. Sampai di hotel, bayangannya udah bisa mandi terus tidur enak, eh drama terjadi lagi, kamarnya Galuh Letsa Dita ga bisa kebukaaa, sampai mesti manggil teknisinya buat benerin hahaha. Jadilah santai dulu di kamar gue sama Kristi, baru abis itu balik kamar. Isi energi buat gerek-gerek koper lagi besokan harinya.

See yaa ~~